Menu
16
Last Updated: 18 April 2019
Brunch? Bukan-nya hampir semua hotel di Bali pasti menyediakan free breakfast yah?
Kalau kamu menginap di hotel berbintang 5 sih mungkin kamu boleh tutup artikel ini dan terima nasib baik dan bersantap aja di hotel.. Secara breakfast di hotel bintang 5 itu ANUGRAH!
Nah bagaimana buat kita-kita yang terlanjur memilih hotel budget ataupun yang bukan bintang 5?
Jujur yah.. Breakfast di hotel-hotel budget, biasanya bener-bener standard.
So, kalau kamu mau makan enak di pagi hari, apalagi yang bisa sekalian foto-foto cantik, mending kamu baca artikel ini sampai habis! Karena kali ini LiburanBali bakal mengupas tuntas tempat-tempat terbaik buat Brunch di Bali di masing-masing daerah!
Tanpa basa-basi ini dia cafe dan resto brunch favorit kami:
Pada list ini, kami memberikan rekomendasi cafe Brunch Terbaik di Bali versi kami yah! Selain memang makanan-nya terbukti enak, interior-nya sangat kekinian dan instagramable. Pokoknya ini best of the best-nya deh!
Pemirsa LiburanBali, apalagi yang dari kota besar – Jakarta dan Surabaya. Walaupun belom pernah datang ke tempatnya langsung, kalian pasti udah sering denger nama Sisterfields Cafe ini dari teman-teman.
Impresi awal saat memasuki restorannya: lucuk! Dengan arsitektur semi indoor, kalian bakalan melihat berbagai kursi hijau toska dan putih yang menggemaskan di berbagai sudut restoran.
Selain tempatnya yang kece, ternyata makanan di Sisterfields patut dikasih lima jempol.
Segala macam burger (terutama Dirty Burger) yang mereka sajikan terbilang enak (pengalaman pribadi nih ye) dan hampir enggak ada yang ngalahin di Bali!
Jadi kalau bingung mau pesen apa, pesan burger-nya terlebih dahulu. Yang lain, nanti aja deh kalau udah cobain salah satu burger-nya.
Namun jika kalian mengunjungi Sisterfields, harus siap-siap mengocek dana brunch lebih daripada biasanya ya. Per orang kira-kira akan menghabiskan Rp200.000,- untuk satu menu makanan dan minuman.
Namun porsi makanan di sini termasuk banyak untuk ukuran orang Indonesia. Jadi, siap-siap kenyang sampai malam yak! Kalau kalian pergi bertiga – apalagi geng cewek-cewek, porsi satu makanan bisa kalian bagi sampai untuk 3 orang loh! Hemat kan… Hehehehe…
Daerah Jimbaran ternyata memiliki brunch spot bernuansakan vintage yang lucu dan wajib dikunjungi jika memiliki dana ekstra.
Berhiaskan koleksi antik, Balique – restoran yang dimiliki pasangan Belgia, terlihat serius namun memiliki atmosfir yang santai.
Balique menurut kebanyakan orang agak susah-susah gampang ditemukan. Namun sebagai patokan kamu tinggal mencari InterContinental Resort – Jimbaran, karena lokasi restaurant ada di seberang hotel ini.
Lokasinya yang terletak dekat dengan pantai membuat Balique memiliki akses yang mudah untuk mendapatkan hasil laut berkualitas dan segar.
Enggak heran kalau akan banyak menu bernuansa Mediterania, Asia, dan Eropa.
Enggak heran kalau akan banyak menu bernuansa Mediterania, Asia, dan Eropa.
Grilled Red Snapper dan Tom Yum Jumbo Prawn menjadi menu favorit para pengunjung. Kebayang kan enaknya makan seafood. Apalagi kalau tempatnya juga enak dipandang.
Penasaran?
Siapa di sini yang suka banget traveling ke daerah Sanur? Pasti enggak sebanyak daerah lainnya. Tapi percaya gak percaya, banyak kafe lucu di Sanur dengan porsi brunch yang super generous! Salah satunya adalah Canvas Cafe, yang terletak di jalan Hang Tuah – dekat dengan pelabuhan.
Cocok nih buat kalian yang ada rencana traveling ke Nusa Penida, bisa breakfast dulu pagi-pagi disini sebelum berangkat dari pelabuhan. Mereka juga ada menu take-away loh!
Tema makanan barat dan timur menjadi daya tarik bagi pengujung yang suka berubah pikiran saat mengunjungi kafe.
Dari Smoothies Bowl, pasta, hingga Asian Style Pork Porridge dapat kamu coba di sini. Eh tapi tunggu dulu, jangan pergi dari sini tanpa mencoba menu andalan mereka – Sanur Rice Bowl!
Pas mendengar kabar kalau ada tempat brunch baru di Umalas, mimin sempat ragu. Lumayan berpikir waktu itu,
“Siapa sih yang mau bikin kafe di daerah Umalas? Bukannya ini daerah villa-villa doang? Gak yakin tempatnya bagus”.
Ternyata saya SALAH BESAR, pemirsa! Kembali Bumbak ini beda banget dengan tempat-tempat lainnya. Bangunan berdinding kaca di Kembali Bumbak dilengkapi dengan dekor halaman bertemakan bohemian. Cocok untuk jadi spot foto-foto.
Kembali Bumbak merupakan tempat brunch yang cocok banget untuk santai-santai, kerja, atau pun sambil bermalas-malasan.
Menu yang menjadi favorit di Kembali Bumbak adalah varian smoothies bowl mereka, salah satunya adalah Dragon Berry Bowl. Selain varian sayur dan buahnya banyak, rasanya pun segar untuk brunch time.
Tapi, Kembali Scones-nya wajib banget dicoba. Kue dengan peanut butter dan selai stroberi vanilla menjadi favorit setiap orang. Enggak heran deh kalo tempat ini bikin orang jadi pengen KEMBALI!
Milk and Madu memulai debutnya terlebih dahulu di daerah Canggu, sebelum ekspansi ke Ubud.
Tempat yang berarti susu dan madu ini, memang terkenal hits dengan menu pizza all-day-breakfast.
Yang saya suka dari bangunan Milk and Madu Ubud adalah bentuknya yang menyerupai rumah kaca!Sinar matahari yang menembus dinding kaca membuat suasana restoran tetap hidup di segala kondisi, dan tentu foto-foto bakal selalu terlihat bagus!
Selain makanan, yang menjadi daya tarik dari Milk and Madu Ubud adalah pertunjukan live band.
Sayang banget kalo dinikmati sendiri doang. Yuk dateng rame-rame ke sini!
Kata siapa Bali terkenal dengan nasi babi-nya aja? Bali itu punya banyak banget coffee shop yang enak untuk nongkrong, dan tentunya dengan kopi berkualitas juga.
Salah satunya adalah Revolver Espresso – yang udah melegenda di jalan Kayu Aya. Pintu masuk ke Revolver cukup unik loh! Karena terletak di dalam gang buntu dan hanya ada satu pintu masuk iconic di sepanjang dinding yang penuh mural.
Interior kafe ini pun memiliki suasana remang-remang, dilengkapi dengan berbagai perangkat dari kayu. Rasanya enggak kayak di Indonesia!
Harus diakui, kopi di Revolver mencuri hati para pengunjung Bali dibandingkan dengan makanannya.
Salah satu biji kopi favorit pengunjung adalah Kolumbia, dengan cita rasa dan aroma coklat yang mendominasi.
Baca juga: 10 Coffee Shop Terbaik di Bali: Untuk Nongkron Ataupun Kerja!
Restoran yang memiliki menu Jepang bisa dibilang hampir menjamur di Indonesia. Bahkan sampai ke pelosok-pelosok pun, kalian masih bisa menemukan 1-2 outlet yang menjual masakan Jepang.
Tapi, apa kalian pernah mendengar anak masakan Jepang Fusion?
Yups! mimin juga belom pernah denger tuh! Kalau kamu ingin mencoba makanan dengan konsep Japanese Western fusion, kamu harus datang ke Musubi Modern Japanese Kitchen.
Bisa dipastikan kalian kebingungan mau makan apa di sini. Ya iya, saya aja ketika melihat menunya lumayan terkaget-kaget: menunya unik semua!
Menu andalan mereka ada beberapa macam, seperti Sushi Burger dan Kogane Scotch Egg. Jangan kaget di setiap gigitan makanannya, ini adalah cita rasa yang sangat baru diperkenalkan di Indonesia.
Mau lihat keseruan kami saat makan di Musubi Bali? Nih tonton langsung di video youtube kami:
Rasanya tuh enggak afdol kalo pergi ke Bali tapi enggak nge-brunch di resto dengan nuansa sawah sebagai pemanis.
Kalau mau ke tempat yang itu-itu lagi, ya bosen aja. Tapi, ada nih tempat brunch baru dengan suasana sawah yang tenang?
Orang-orang sih suka bilang, itu tuh tempat yang ada kanopi menjulang itu. Ternyata, nama tempat tersebut adalah Parachute Bali!
Dengan konsep menu farm-to-table, makanan yang disajikan Parachute Bali dijamin kesegarannya. Saya suka banget nih restoran konsep seperti ini, karena kerap membantu perekonomian warga lokal.
Walau banyak menyajikan menu western, kalian harus mencoba segala croissant yang ada disini. Jangan heran kalau sering sold out yah, karena emang laris banget.
Jika kalian mengonsumsi makanan non-halal, cobain deh Pork Ribs dengan saus sambal BBQ. Menu ini menjadi menu andalan mereka.
Yang pernah bilang mau brunch cantik di Canggu itu harus mahal, pasti belom pernah nengok ke Copenhagen Canggu.
Loh Copenhagen, tapi kok Canggu? Buat yang bertanya-tanya kenapa namanya seperti ini, dikarenakan menu yang dirancang terinspirasi dari daerah Nordik.
Berlokasi di jalan Padang Lindjong, Canggu, sekilas tempat ini terlihat kecil dan homey. Terlihat tembok berlatar gedung-gedung ikonik di kota Copenhagen.
Di Copenhagen Canggu, kalian bisa bebas berkreasi dengan mengkombinasi pilihan-pilihan makanan yang ada di menu!
Misalkan, dimulai dengan harga Rp59.000,-, kalian dapat memilih 3 jenis menu a la carte untuk menu makan pagi. Seperti dua telur, bacon, dan 2 helai roti.
Nah, pilihannya pun banyak banget dan ramah bagi vegetarian atau pun mereka yang memiliki alergi terhadap gluten.
Jika sudah mengunjungi tempat ini, kalian wajib mencoba paket Cinnamon Roll dengan kopi!
Satu lagi kafe murah untuk brunch berdua di Uluwatu di Suka Espresso! Seperti namanya, awalnya pendiri dari Suka Espresso ini suka banget dengan espresso (jangan pusing ya bacanya). Dibuatlah kafe ini, bertemakan makanan-makanan dari Australia.
Btw, tempatnya ini agak jauh dari pusat keramaian yak! Memang agak mengarah ke dalam tebing, tapi kalau rute kalian mengarah ke Pura Uluwatu, pasti gampang nemuin tempat ini.
Secara garis besar, interior Suka Espresso tidak seunik kafe-kafe lainnya. TAPI, jangan salah sama makanannya. Bisa dipastikan sahabat-sahabat dari pemakan segalanya sampai vegan, kafe ini bisa mengakomodirnya!
Favorit para pengunjung salah satunya adalah Pork Belly dan Fish Tacos-nya. Harganyaaa, lagi-lagi murah dan porsinya lumayan. Cukup merogoh Rp65.000,- saja, kamu udah bisa nikmatin menu yang enak-enak!
Kalau lagi scrolling Instagram, pernah liat foto mbak-mbak bule duduk di depan jendela kotak bertuliskan BUKIT VIBES? Kalo pernah, berarti kalian baru aja melihat sepenggal dari Bukit Cafe.
Berlokasikan di antara 2 pantai kece – Pantai Bingin dan Pantai Padang-Padang, Bukit Cafe jadi pilihan strategis ketika kalian mampir ke dua pantai ini.
Terinspirasi dari gaya rustik dan klasik, Bukit Cafe memiliki gaya yang terlihat sederhana namun Instagrammable di feed kalian.
Menu yang didominasi makanan barat ini layak dikunjungi jika kalian memiliki budget lebih.
Kalau bingung mau pesen apa, cobain menu andalan The Bukit Burger mereka! Daging burger yang dibuat homemade ini pasti bakalan bikin ngiler banget.
Apalagi sedikit aroma bawang bombay yang diongseng sampai berwarna karamel. Duh, jadi laper kan nulis postingan ini.
Apakah kalian fans berat healthy bowl atau makanan sehat lainnya? Kalo iya, cobain deh ke Mudra Cafe. Berlokasi di daerah sentral Ubud, gampang banget kalau mau ke sini.
Cukup berjalan kaki dari wisata terdekat, atau bisa dengan motor. Tapi mimin enggak saranin naik mobil ya, parkirnya sekarang agak susah.
Kafe kecil di tengah ramainya Ubud ini memiliki dekorasi yang sederhana – namun terasa nyaman dan tidak ketinggalan jaman. Paduan desain minimalis dengan atap jerami bikin Mudra terlihat gemes!
Buat kalian yang vegan, enggak usah takut! Banyak pilihan alternatif yang dapat kalian pilih, dari wrap, smoothie bowl, hingga salad.
Salah satu menu favorit di sini adalah Dragon Bowl – dengan buah naga segar dan bahan lainnya. Kalau kalian lagi ngidam makan daging, bisa coba Poke Poke Bowl dengan tuna segar dari Sulawesi. Huu, kayaknya enak banget, mimin jadi laper sendiri nulis ini.
Expat Roasters sudah terkenal sebagai salah satu pemain kopi terbaik di Bali, . Ketika denger kalau mereka buka cafe baru bernama Full Circle di daerah Ubud, saya langsung coba mampirin.
Wahhh.. Ternyata tempatnya super keren dengan konsep unik yang jarang ditemuin di Bali. Pilihan tempat duduk ada berbagai macam. Mulai dari kursi bergaya anak tangga, sampai dengan kursi ala booth. Ditambah dengan berbagai dekor mural dan hiasan tanaman indoor, memastikan stok foto jadi banyak banget kalau kesini.
Selain memang kopi-nya juara banget, menu breakfast disini sih enak-enak banget. Mulai dari Breakfast Butty sampai dengan Egg Benedict-nya semua bisa di acungi jempol. Sayangnya porsi disini agak kecil aja sih kalo menurut saya.
Oh btw, cafe ini berada persis disebelah Artotel Haniman Ubud. Random facts aja sih, siapa tau mau sekalian nginep disana.
Kalau temen-temen pernah ngeliat bangunan bergaya Perancis di tengah-tengah Ubud, berarti kamu baru aja ngelewatin Kebun Bistro.
Awalnya, saya juga enggak percaya. Tapi, tempat ini bener-bener cute banget buat para couple yang lagi cari tempat brunch Instagrammable di Bali. Bener-bener enggak kayak di pulau Dewata deh rasanya!
Awal liat menunya, waduh kok agak mahal ya dibandingkan cafe lainnya?
Masbro, harga memang enggak bakalan bohong. Bahan yang digunakan untuk berbagai menu Kebun Bistro bisa dipastikan berkualitas, dan ditangani langsung oleh ahlinya. Biar bisa nyoba banyak, sangat disarankan untuk datang berdua atau lebih.
Bagel & Lox De Ville menjadi salah satu andalan menu brunch di Kebun Bistro. Bayangkan aja, betapa enaknya roti bagel dengan sayuran segar dan salmon asap yang dibuat sendiri! Dudududuh, langsung berasa nih gurih-gurih di lidah.
Tapi kalau mau yang lebih ringan, ada yang lain juga seperti Omelette de Provence. Apa pun menunya di sini, kayaknya enggak bakalan salah pilih selama kamu tidak ada pantangan terhadap bahan tertentu.
Ingin breakfast dan brunch cantik tapi isi dompet lagi butuh investasi ala-ala Unicorn Startup? Jangan sedih, saya juga dulu pernah ada di posisi itu.
Kalian bisa coba icip-icip menu western yang diracik di kafe cilik ini. Tempatnya sih, agak jauh dikit dan harus menyusuri gang-gang.
Jadi, disarankan ke sini untuk naik motor atau jalan kaki. Kalau mobil, saya tidak jamin bisa dapet parkir.
Varian menu favorit di Crumb and Coaster meliputi makanan-makanan bule kekinian, seperti Avocado Mash, Egg Benedict, atau varian makanan sehat lainnya.
Harganya pun enggak mahal, dengan Rp100.000,- per orang saja kalian sudah bisa pesan 1 menu makanan dan minuman.
Namun kalau kalian datang rame-rame, bisa coba pesen menu family size untuk dibagi ramai-ramai. Cukup mengeluarkan Rp230.000,- kalian sudah bisa bagi makanan untuk 3-5 porsi. Mudah dan bersahabat kan, pemirsa?
Satu lagi tempat brunch super lucu di Sanur – Dusk Blue! Sekilas, tempat ini terlihat seperti rumahan. Namun ternyata saya salah besar dong.
Dusk Blue Cafe terinspirasi dari gaya arsitektur Mediterania – misalkan bangunan-bangunan di Mykonos atau tepian pantai di Bodrum. Interior kafe didominasi oleh warna biru pastel – cocok banget buat foto-foto dan bikin iri temen-temen.
Seperti gaya bangunannya, menu di sini sudah pasti bertemakan Mediterania juga. Buat yang belom pernah coba makanan Mediterania, kalian wajib kesini.
Secara rasa, makanan Mediterania menyerupai makanan Eropa Barat – namun lebih memiliki bumbu dan dilengkapi sayur-sayur segar.
Menu hits untuk brunch di Dusk Blue adalah Scrambled Eggs & Herbed Feta. Saya berani jamin, cita rasa Mediterania dari Dusk Blue pasti bakal bikin kalian kangen untuk balik lagi.
Dari list di atas apakah kamu sudah pernah coba brunch di salah satu tempat di atas? atau sudah pernah semua? Apakah kamu punya rekomendasi tempat nge brunch yang belum kami bahas di atas? Coba beritahu kami rekomendasimu di kolom komentar di bawah.
Jangan lupa juga untuk like facebook kami dan share artikel ini ke teman teman terdekatmu. Ayo wisata kuliner!
Baca juga: 20 Alasan Bali Adalah Tujuan Liburan Terbaik
Copyright © 2011-2019 LiburanBali.net. All Rights Reserved.